Teknologi telah secara drastis mengubah cara kita berkomunikasi satu sama lain. Hanya dalam beberapa tahun yang singkat, Posting Tamukami beralih dari mengirim surat tulisan tangan menjadi berkomunikasi langsung dengan siapa pun di dunia melalui teks, email, dan media sosial. Berikut enam cara teknologi terus mengubah cara kita berkomunikasi.
Kami Lebih Sering Berkomunikasi, Namun Berita Teknologi Terbaru dalam Semburan yang Lebih Singkat
Berkat popularitas aplikasi perpesanan seperti WhatsApp, Facebook Messenger, dan iMessage, kini kami dapat menghubungi siapa pun yang kami inginkan kapan saja. Dan karena kita dapat menghubungi seseorang secara instan, kita cenderung berkomunikasi dalam waktu yang lebih singkat daripada jika kita mengirim email atau surat.
Perubahan ini paling terlihat dalam cara anak Berita Aplikasi Terbaru muda berkomunikasi; mereka lebih cenderung mengirim pesan “teks bicara” cepat daripada menulis kalimat atau frasa yang panjang.
Bot dan Asisten bertenaga AI Menjadi Sahabat Baru Kami
Saat kecerdasan buatan semakin baik dalam memahami komunikasi manusia, kami mulai melihat semakin banyak chatbot dan asisten bertenaga AI memasuki pasar.
Hari-hari ini, kami dapat berbicara dengan chatbot bank kami tentang saldo akun kami, meminta ramalan cuaca Alexa, atau mengobrol dengan penjual di situs web yang didukung oleh kecerdasan buatan. Dan karena AI terus menjadi lebih baik dalam memahami komunikasi manusia, interaksi semacam ini hanya akan menjadi lebih umum.
NBN dan Internet Nirkabel Tetap Bantu Kami Tetap Terhubung
Di dunia yang selalu aktif saat ini, semakin penting untuk dapat tetap terhubung. Apakah seseorang bekerja dari rumah atau tetap berhubungan dengan keluarga dan teman di luar negeri, NBN dan internet nirkabel tetap dari penyedia seperti Swoop membantu mereka tetap terhubung pada saat yang paling penting. Dengan kecepatan super cepat dan koneksi yang sangat andal, orang dapat melakukan lebih banyak hal yang mereka sukai tanpa khawatir terputus.
Visual Menjadi Semakin Penting dalam Komunikasi kita
Dengan maraknya platform media sosial visual seperti Snapchat dan Instagram, terlihat jelas bahwa masyarakat kini tertarik untuk mengonsumsi informasi yang disajikan dengan cara yang menarik secara visual. Dan karena kami terus mengonsumsi lebih banyak konten visual secara online, bisnis harus menyesuaikan komunikasi mereka dengan memasukkan lebih banyak visual ke dalam materi pemasaran, konten situs web, dan banyak lagi.
Kami Menjadi Lebih Terbuka untuk Berkomunikasi dengan Orang Asing (setidaknya online)
Maraknya media sosial telah mempermudah dari sebelumnya untuk terhubung dengan orang-orang dari seluruh dunia yang memiliki minat yang sama. Dan karena komunikasi online menjadi lebih umum, kita menjadi tidak terlalu ragu untuk menjangkau dan terhubung dengan orang lain secara online (bahkan jika kita belum pernah bertemu mereka secara langsung).
Kami Mengharapkan Tanggapan Lebih Cepat untuk Komunikasi kami
Dengan aplikasi perpesanan instan yang begitu populer akhir-akhir ini, kami terbiasa mendapatkan tanggapan yang hampir instan untuk pesan kami (dalam hitungan detik atau menit). Tetapi ketika datang ke bentuk komunikasi lain seperti email atau bahkan panggilan telepon, harapan kami tidak banyak berubah; kami masih mengharapkan tanggapan yang cukup cepat meskipun mungkin perlu berjam-jam atau bahkan berhari-hari bagi seseorang untuk menghubungi kami kembali.
