Pentingnya Vitamin C saat Pandemi Covid-19
Agar terhindar dari paparan virus Covid-19, berbagai langkah pencegahan bisa kita lakukan baik dari luar dan dalam. Dari luar, Anda dapat melakukan 3M yakni menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
Bagaimana dengan langkah pencegahan dari dalam? Kita butuh nutrisi seimbang, tidur cukup, dan mengonsumsi suplemen. Suplemen digunakan agar daya tahan tubuh meningkat yang otomatis memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang, daya tahan tubuh jadi kunci menjaga kesehatan. Pasalnya virus asal Wuhan, Cina ini bisa menyerang kapan saja Manfaat Vitamin C untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit .
Nur (32) misalnya. Ia mengaku kaget saat berdiri di halte menunggu bus, orang di sampingnya tiba-tiba bersin. Posisi Nur, yang memakai masker menutup hidung dan mulut, dengan si orang tersebut kebetulan sedang berhadap-hadapan.
Masalah bertambah karena si orang tadi kendati menggunakan masker namun hanya diletakan di dagu.
“Jarak lebih dari 1 meter tapi saya enggak tahu apakah semburan air ludahnya ada yang mengenai saya. Terus terang sepanjang perjalanan saya jadi khawatir,” ujar karyawati swasta di bilangan Karet, Setiabudi, Jakarta Selatan ini.
Untungnya sejak kasus Covid-19 dikonfirmasi masuk ke Tanah Air bulan Maret lalu, Nur melakukan 3M plus mengonsumsi suplemen secara rutin. Suplemen yang dipilih adalah vitamin C.
Alasan mengonsumsi vitamin C selain mudah didapat, harganya lebih murah dibandingkan suplemen lain. Bicara efek sampingnya pun kecil.
“Yang saya tahu, pemerintah juga menganjurkan untuk mengonsumsi suplemen vitamin C, jadi saya ikuti. Lagipula terpenting adalah efek sampingnya yang relatif kecil. Vitamin C itu akan dikeluarkan sendiri oleh tubuh jadi tidak mengendap di tubuh,” ujarnya.
Empat hari setelah kejadian bersin tersebut, Nur melakukan rapid test dan hasilnya non-reaktif. Ia pun bernapas lega. Selain karena sudah melakukan 3M, Nur merasa dirinya terlindungi karena rutin mengonsumsi vitamin C.
Pilihan vitamin C harga utsukushii afc
Sementara itu Wakil Direktur PT Ikong Group (Ikong Pharma, Harbat Farma, Dualima Industries) Hansen Thee mengatakan, efek samping kelebihan vitamin C yang umum terjadi adalah gangguan pencernaan, seperti diare, dan mual.
Namun kondisi ini terjadi jika mengonsumsi vitamin C di luar batas aturan pakai. Overdosis vitamin C juga diyakini dapat menyebabkan asam lambung. Sesuatu yang berlebihan memang selalu menimbulkan akibat.
PT Harbat Farma sendiri memproduksi Viter-C, yang tiap satu kapletnya mengandung 500 miligram (mg) yang disarankan. Karena dalam kondisi normal, tubuh manusia tidak dapat menyerap lebih dari 500 mg vitamin C dalam sehari.